PERESEMIAN DESA BINAAN TERPADU UNIKA SANTO THOMAS DI DESA SITUNGKIR

Jumat, 14 Januari 2022 pukul 15.00 sd 18.45 WIB berlangsung Peresmian Desa Binaan Terpadu Unika Santo Thomas, Sosialisasi Ecoenzym, serta Penandatanganan MoU dan MoA antar Rektor Unika dan Bupati Samosir, Wakil Rektor IV dan Bupati Samosir, PKS antar Dekan Fakultas Pertanian, Sastra dan FKIP di Desa Situngkir Kab. Samosir.

Rektor UNIKA St. Thomas Medan Prof. Dr. Drs. Sihol Situngkir, MBA dalam sambutannya Unika Santo Thomas bermitra strategis dengan KMDT dan Pemerintah Kabupaten Samosir. Unika Santo Thomas sudah mempersentasikan program kerja strategis kepada Bupati Samosir, harus bangga sebagai orang batak dan menjadi orang batak yang berkualitas, SDM yang unggul berkontribusi positif untuk membawa 300 orang Profesor mendukung program-program Bupati Samosir dan saling bersinergi untuk membangun desa menuju Kabupaten Samosir yang maju.

Ketua Umum DPP KMDT St. Edison Manurung, SH, MH mengatakan danau toba karunia dari Tuhan yang wajib dilestarikan karena paru-paru dunia, atas nama seluruh KMDT yang terbentuk mengucapkan terima kasih kepada UNIKA St. Thomas Medan atas upaya-upaya yang dilakukan untuk SDM unggul termasuk kerjasama dengan KMDT. KMDT akan mendukung program-program Rektor Unika untuk membangun strategi – strategi yang akan dibangun oleh Unika di Desa Situngkir ini dan KMDT akan berupaya dengan pengurus semua agar masyarakat sejahtera.

Gubernur Sumatera Utara yang diwakili Staf Khusus Ahli Hukum Dr. Ir. Binsar Situmorang, M.Si, MAP mengatakan Semakin banyak desa binaan semakin banyak tanggungjawab dan diharapkan pemerintah Rektor Unika Santo Thomas dan Bupati Kab. Samosir dengan adanya peresmian desa binaan dapat menggerakkan potensi unggulan.

Bupati Samosir Vandiko T. Gultom yang diwakili oleh Asisten Perekonomian dan Pembangunan Hotraja Sitanggang juga berharap dengan Peresmian Desa Binaan Terpadu dan sekaligus kerjasama ini “kami berharap dengan kegiatan ini kita bersama Unika Santo Thomas dapat mengembangkan keunggulan Danau Toba sebagai tempat Pariwisata dan dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat” Ujarnya.

Dalam Sambutannya Asisten II menyampaikan Desa binaan terpadu Universitas Katolik Santo Thomas “saya harapkan dapat menjadi contoh untuk desa lain sekaligus dapat berintegrasi dengan program pemerintah kabupaten samosir sehingga impian dan harapan dapat diwujudkan dengan dukungan KMDT” ujarnya.

Kabupaten Samosir masuk dalam anggota Unesco Global Geopark dengan keunikan culture budaya dimana salah satunya adalah rumah budaya yang mempunyai nilai jual wisata, dengan program KMDT dalam memajukan pariwisata di kawasan danau toba diharapkan dapat membantu dalam mempromosikan wisata samosir sehingga dapat meningkatkan kunjungan wisata di Kabupaten Samosir.

Selanjutnya, Pastor Markus Manurung selaku direktur caritas PSE Keuskupan Agung Medan menjelaskan manfaat dari  EcoEnzyme sangat kaya akan manfaat seperti menggantikan bahan kimia yang terdapat di dalam cairan pembersih serbaguna, hand sanitizer, sabun, detergen, pengharum ruangan serta dapat digunakan sebagai detoksifikasi racun pada tubuh,  pembasmi hama serta memberikan nutrisi pada tanah.

Diakhir acara, Universitas katolik Santo Thomas bekerja sama dengan PMI Sumut beserta Pemerintah Kabupaten Samosir dan KMDT memberikan bantuan sembako kepada kelompok tani dan penandatanganan  MoU dan MoA  dan tinjauan testimoni kegiatan desa binaan terpadu.

Turut hadir dalam acara peresmian Desa Binaan Rektor Universitas Katolik Santo Thomas Medan Prof. Dr. Drs Sihol Situngkir, MBA beserta Wakil Rektor, Kepala Kantor Urasan Internasional Fr. Bogor Luban Raja, Phd,Ketua Panitia Peresmian Desa Binaan Terpadu Dr. Pandapotan Sitompul, MM serta Dosen dan Staf Unika Santo Thomas,  Dr. Ir Binsar Situmorang Msi, MAP selaku Staf Khusus Ahli Hukum yang mewakili Gubernur,   Ketua KMDT St. Edison Manurung, SH, MM,  para Pimpinan SKPD, Pemerintah Desa Situngkir dan SMA St. Mikael Pangururan.

(Humas Unika, 15/1/2022)