PIALA DEKAN FH UNIKA 2017 SIAP DIGELAR

Ratusan mahasiswa Fakultas Hukum (FH) Universitas Katolik Santo Thomas Sumatera Utara akan memperebutkan Piala Dekan Fakultas Hukum. Swingkel yang merupakan mahasiswa Fakultas Hukum Semester 7 telah ditunjuk sebagai Organization Committee dengan susunan kepanitiaan Panitia Tujuh. Ajang memperebut Piala  Dekan ini menjadi ajang untuk membentuk dan mencari bibit-bibit debaters yang unggul dan kompetitif.

Swingkel mengatakan bahwa mahasiswa perlu diberi ruang untuk mengaktualisasikan dirinya dengan berfikir kritis terhadap permasalahan actual serta kondisi sekitar.

“Namun pemikiran kritis dan sistematis tidaklah cukup dimiliki oleh mahasiswa, diperlukan keberanian untuk ber-argumentasi serta kemampuan menyampaikan pendapat serta dasar pemikiran” tambahnya.

Kompetisi Debat ini akan digelar pada hari Senin, 18 Desember 2017 di Aula Magna Gedung Perpustakaan Lt.3 yang akan diikuti ratusan mahasiswa Fakultas Hukum.

“Salah satu tujuan diadakannya kompetisi ini adalah untuk memper-erat jiwa solidaritas mahasiswa antar stambuk sehingga komposisi setiap kelompok melibatkan setiap semester” papar Parhasuhutan Saragih selaku sekretaris panitia.

“Kami juga mempersiapkan mosi atau bahan yang akan diperdebatkan nanti sehingga membantu persiapan para peserta debat. Terdapat 14 mosi yang diantaranya adalah Sidang Tahunan MPR, Pengutan KPK Sebagai Lembaga Konstitusional, Pro Kontra Kasasi Terhadap Putusan Bebas, Pencabutan Hak Politik Bagi Koruptor dan masih banyak lagi. Peserta akan dibagi menjadi 2 regu yaitu Regu Pro dan Regu Kontra ” tambah parhasuhutan, mahasiswa Fakultas Hukum berdarah Batak ini pada saat diwawancari oleh Public Relation Unika di Ruang Sekretaris Rektor.

Kompetisi Debat ini dipersiapkan penuh  oleh Panitia Tujuh yang terdiri dari Mahasiswa Fakultas HUkum seperti Swingkel, Parhasuhutan Saragih, Tiorasi Gultom, Okino Manullang, Sendi Sembiring, Martuson Laia serta Boys Harapan Tafonao.

“Istilah Panitia Tujuh ter-inspirasi dari istilah Bung Karno yaitu Panitia Sembilan yaitu tim yang berhasil membuat rumusan negara”.

”Nah, kami Panitia Tujuh memiliki cita-cita agar mahasiswa khususnya Fakultas Hukum membuat sesuatu untuk Kampus Unika ini, dan ataupun kelak menjadi alumni Unika nanti,  bisa membuat sesuatu untuk Negara ini” tukas Swingkel, mahasiswa Fakultas Hukum berdarah India yang saat ini juga aktif di NGO.

Panitia Tujuh mengajak seluruh mahasiswa khususnya Fakultas Hukum untuk terlibat dalam event ini dan pendaftaran masih dibuka sampai tanggal 14 Desember 2017.

(H/PR)