REKTOR DORONG APLIKASI Versi “SLiMS BULIAN 9” DUKUNG AKREDITASI PERPUSTAKAAN UNIKA BERBASIS DIGITAL

Salah satu hasil studi banding Rektor di 4 PTN/PTS di Bandung, maka salah satu fokus perhatian Rektor Prof. Sihol Situngkir adalah mendorong agar Perpustakaan Unika segera mendapat akreditasi yang selama ini belum terakreditasi sama sekali. Efendi Simanjorang sangat senang dan semangat atas dorongan dan perhatian Rektor selama ini.

 

Mengingat hal tersebut, Rektor Unika pada hari Selasa, 21 Desember 2021 pukul 08.30 sd 10.30 WIB mengundang pustakawan dari PTS lain di Sumut yakni Sdr. Banjarnahor untuk presentasikan aplikasi “SLiM Bulian 9” versi terkini di Ruang Rapat Rektor Lt. 2 Unika Santo Thomas. Hadir  Kepala Perpustakaan Ependi Simanjorang, Evlin, Riana dan Frater Lumban Raja mendampingi Rektor.

 

Di era digital saat ini, efisiensi dan efektivitas merupakan hal penting dalam menjalani segala berbagai tugas dan fungsi, terutama perihal pendidikan. Seringkali para pelajar mencari informasi sebagai referensi untuk kebutuhan penunjang materi, seperti menggunakan buku rujukan atau jurnal-jurnal.

 

Maka Unika Santo Thomas saat ini membutuhkan Perpustakaan berbasis digital agar mempermudah mahasiswa untuk mendapatkan bahan pembelajaran. Selain itu, di tengah pandemi saat ini, jurnal-jurna dan e-books dapat lebih mudah dilihat dan diakses melalui layanan perpustakan berbasis digital.

 

Maka hari ini beberapa orang staf Perpustakaan Universitas Katolik Santo Thomas dengan mengundang pustakawan dari PTS lain mempresentasikan aplikasi terkini Perpustakaan berbasis digital di hadapan Rektor; yang sudah mendapat “green light” dari Rektor untuk digunakan di Unika Santo Thomas.

 

Dari aplikasi “SLiM Bulian 9” ini nantinya akan diperoleh banyak manfaat antara lain sbb:

  1. Sistem informasi perpustakaan dapat diketahui oleh publik dan menjadi media promosi.
  2. Perpustakaan digital dapat melakukan efisiensi dalam pengelolaan dibandingkan dengan menggunakan sistem manual.
  3. Perpustakaan dapat terhubung dan melakukan pertukaran informasi melalui database yang dimiliki.
  4. Mempermudah akses informasi dari berbagai pendekatan misalnya dari judul, kata kunci judul, pengarang, kata kunci pengarang dsb.
  5. Mempercepat proses pengolahan, peminjaman dan pengembalian dengan sistem otomasi.
  6. Memudahkan dalam pembuatan laporan statistik (data koleksi, laporan keanggotaan, laporan denda, dll)
  7. Mempermudah dalam pelayanan untuk kepentingan akreditasi;
  8. Tema OPAC baru yang lebih menarik
  9. Pengembangan bahan koleksi perpustakaan berbentuk elektronik ( E-Books, E-Journals & E-Prosidings
  10. Slims 9 Bulian memiliki lampiran file sehingga “slims 9” sangat cocok untuk dijadikan sebagai aplikasi perpustakaan digital maupun “repository” institusi
  11. Berpeluang untuk dikembangkan menjadi lebih baik seperti penyediaan form usulan buku dan perpanjangan peminjaman secara mandiri.

 

Prof. Sihol Situngkir yang pernah mengalami kemudahan akses ini ketika studi MBA di Adelaide Australia Selatan menjelaskan bahwa “perpustakaan digital sangat dibutuhkan di kampus Unika saat ini menuju pengajuan akreditasi pada bulan Maret 2022; alasannya karena sejumlah perpustakaan PTN/PTS telah mendapat akreditasi A dengan aplikasi ini dan juga fitur aplikasi ini dapat sebagai ajang promosi bagi Unika dan perpustakaan ini dapat sebagai penyedia informasi serta membuat pengguna (users) merasa puas dengan layanan yang disediakan”, ujarnya.

 

Juliana Ginting salah satu mahasiswa Unika yang di hubungi via telefon mengatakan

“Peran perpustakaan sebagai penyedia informasi dapat meningkat jika pengguna merasa puas dengan layanan yang disediakan, misalnya: memperbanyak karya yang dapat diakses secara online sekaligus dapat menjadi ajang promosi kampus”, Ujarnya.

“Semoga perpustakaan Unika ke depan dapat lebih baik lagi dan dapat membuat para mahasiswa lebih mudah mendapatkan berbagai informasi mengenai buku – buku referensi dan jurnal terbaru melalui sistem digital yang akan di bangun”, sambungnya.

 

Acara sosialisasi aplikasi “SLiM Bulian 9” berakhir dengan doa penutup dari Frater Bogor Lumban Raja dan berfoto bersama di Ruang Rapat Rektor Kampus I Tanjungsari.

(Humas Unika, 21/12/21)