Sebagai universitas berdasarkan Pancasila dan Nilai-Nilai Kristiani sebagaimana tercantum dalam Visi Universitas, maka Rektor Universitas Katolik Santo Thomas telah memutuskan mulai tanggal 15-17 April 2019, aktivitas kampus akan diliburkan. Hal ini diputuskan supaya mahasiswa yang diluar kota Medan memiliki kesempatan untuk menggunakan hak pilihnya sebagai warga negara yang baik. Universitas menghimbau supaya semua Doesn, Pegawai dan Mahasiswa ikut memilih dan mahasiswa harus mengisi Form Bukti Ikut Memilih dan wajib diserahkan ke Fakultas masing-masih setelah libur Paskah berakhir (23 April).
Good People, libur ini bukan untuk liburan tetapi untuk Pesta Demokrasi dimana semua warga Negara Indonesia termasuk mahasiswa sudah seharusnya terlibat.
Mahasiswa saatnya kembali peduli demokrasi. Nasib sebuah negara demokrasi tidak ditentukan oleh presiden dan politikus melainkan ditangan warga negara sipil yang terhormat dengan memilih wakil rakyat yang baik melalui pemilu pada hari Rabu, 17 April 2019.
Good people…
Saatnya mahasiswa kembali peduli demokrasi.
17 April 2019 ini, bukan hanya pesta rakyat biasa namun dihari ini lah, kita Rakyat Indonesia akan menentukan siapa yang akan menjadi pemimpin kita dan akan jadi apa Negara Kesatuan Republik ini 5 tahun kedepan bahkan 5 generasi yang akan datang.
Hanya 1 hari bahkan hitungan menit kamu luangkan waktumu untuk mencoblos maka anda sudah terlibat pembangunan negeri ini selama 5 generasi.
Pimpinan Universitas Katolik Santo Thomas mengajak, jangan lah menjadi golongan putih (GOLPUT) tapi jadilah anti golput. Pilih lah salah satu diantara calon yang menurutmu memiliki track record yang menurutmu layak dilanjutkan.