Universitas Katolik Santo Thomas melepas 241 mahasiswa/i yang diwisuda pada Sabtu, 05 Agustus 2023 bertempat di Deli Room Danau Toba International. Upacara Wisuda dihadiri oleh Pengurus Yayasan Santo Thomas, undangan dari Pemerintah yaitu LLDIKTI dan Pemkab Nias, Perwakilan dari Keuskupan Agung Medan diwakilkan oleh Pastor Erwin Manullang, Perwakilan Perusahaan yang bermitra serta Acara wisuda ini juga dihadiri oleh para orang tua dari wisudawan/ti yang antusias tinggi dalam menghadiri Upacara Wisuda.
Rektor Universitas Katolik Santo Thomas Prof. Dr. Maidin Gultom, SH., M.Hum mengatakan pada pidato singkat “Kepada mahasiswa/i yang sudah diwisuda untuk berkomitmen untuk berkontribusi secaqra positif dan berkembang di tempat kerja, dalam masyarakat, dan di tengah keluarga. Jangan pernah berhenti belajar, berkembang dan berinovasi, dalam dunia yang terus berubah, kita harus menjadi agen perubahan yang proaktif dan visioner. Bisa lebih bijaksana dalam mempertanggungjawabkan gelar serta ilmu yang telah didapat selama 4 tahun berproses dibangku perkuliahan dan semangat bagi yang akan melanjutkan jenjang Pendidikan yang lebih tinggi lagi, mampu menjadi teladan dan contoh yang unggul sebagai Alumni Universitas Katolik Santo Thomas ditengah masyarakat dan keluarga sehingga dapat memberikan yang terbaik bagi bangsa Indonesia. Selamat dan Sukses bagi Wisudawan/ti”. ungkapnya dalam sambutan.
Pastor Godlif Sianipar SS MM PhD mewakili ketua panitia wisuda melaporkan jumlah wisudawan/wisudawati sebanyak 241 orang. Jumlah itu katanya, dari Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Prodi Managemen dan Akuntansi 76 Orang, Fakultas Ilmu Budaya Prodi Sastra Inggris Berjumlah dua Orang, Fakultas Teknik Prodi Teknik Sipil Arsitektur enam Orang, Fakultas Pertanian Prodi PHP Agroteknologi Agribisnis 25 Orang, Fakultas Hukum Prodi Ilmu Hukum 33 Orang, Fakultas Fikom Prodi Sistem Informasi dan Teknik Informatika 12 Orang, Fakultas FKIP Prodi PGSD, Pend, BHS, & Sastra Indonesia Pend, Bahasa Inggris Pend, Matematika 78 Orang, Magister Hukum dua orang, dan Magister Filsafat Berjumlah tujuh orang. “Terdapat 30 persen telah melakukan pembelajaran melalui program Merdeka Belajar dan Kampus Merdeka, melalui program Magang di Dunia Usaha dan Dunia Industri, Kampus Mengajar, Pertukaran Mahasiswa, serta KKN Tematik. Sedemikian rupa ada 20% lulusan tahun 2023 telah bekerja di Instansi Pemerintah, Perusahaan Swasta dan Industri”, tukas Godlif Sianipar. Beliau juga menerangkan, terdapat 78 wisudawan/i yang dinyatakan lulus cumlaude dengan Indeks Prestasi lebih besar dari 3,81. Persentase indek prestasi adalah 70,95%, lulusan dengan pujian, 26,14% lulus dengan sangat memuaskan, 2,49% lulus dengan memuaskan dan selebihnya predikat lulusan ada 0,41% dengan IPK rata-rata 3,63.
Mgr Kornelius Sipayung OFM Cap, Uskup Agung Keuskupan Agung Medan yang diwakili RP Daniel Erwin Manullang OFM berharap para dosen dan tenaga kependidikan tetap menjalankan tugas dengan penuh kasih dan keikhlasan serta terus membangun motivasi dan inspirasi untuk menghasilkan karya terbaik bagi mahasiswa-mahasiswi yang dilayani. “Kembali saya ingatkan, Unika Santo Thomas Medan adalah karya kerasulan Gereja dalam bidang pendidikan, sekaligus menjadi wujud nyata dukungan Keuskupan Agung Medan terhadap program Pemerintah Indonesia dalam mencerdaskan bangsa Indonesia dengan ciri khas Katolik,” ungkapnya dalam sambutan mengutip penegasan Paus Yohanes Paulus II dalam Ex Corde Ecclesiae.
Kepala LLDIKTI Wilayan I Sumut Prof Drs Saiful Anwar Matondang MA PhD mengatakan dalam sambutannya, wisuda merupakan bukti bahwa Unika Santo Thomas telah melaksanakan Tri Dahrama Perguruan Tinggi yaitu proses belajar-mengajar, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat yang memiliki makna Universitas Katolik Santo Thomas telah mengemban dengan baik kepercayaan yang diberikan pemerintah untuk menyelenggarakan satuan kegiatan yang berdasarkan perundang-undangan perguruan tinggi.
Kegiatan ditutup berkat dan doa yang dibawakan oleh RP Gregorius Jeffrey Wibisono, O.Carm
(a/humas)